Nasional

Jika KPK Lamban Tangani Korupsi Reklamasi, KAMERAD Minta Mabes Polri Turun Tangan

Published by sorotnasional on 11/04/16 | 19.29

JAKARTA – Koordinator Presidium Komite Aksi Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad) meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk segera menuntaskan praktik korupsi dalam proyek reklamasi Teluk Jakarta yang diduga melibatkan sejumlah pejabat dan pengusaha nakal.

Kalau tidak, Haris sapaan akrabnya itu mengancam akan laporkan dugaan kasus tersebut itu ke Mabes Polri. “Jika KPK diam, kita akan laporkan ini ke Mabes Polri untuk mengambil alih, karena apa yang dilakukan tersebut melanggar Amdal dan Perda Zonasi,” tegasnya di Jakarta.

Hal-hal yang dipersoalkan Haris adalah kajian lingkungan hidup serta Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) dalam reklamasi Teluk Jakarta. “Kenapa saat reklamasi di Pulau Seribu ada pelanggaran hukum? Padahal sudah jelas baik Perda Zonasi belum diketok oleh DPRD. Jangan-jangan memang ada kongkalingkong,” beber dia.

Penangkapan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Mohamad Sanusi oleh KPK, beber Haris, makin membuka dan memperjelas benang merah sejumlah pihak baik eksekutif, legislatif, maupun pengusaha nakal yang berperan didalam kasus izin reklamasi kali ini.


“KPK harus berani membongkar kotak pandora ini. Periksa dan tangkap siapa saja jika terbukti menikmati suap dari perusahaan,” pungkasnya.

Berita Terkait

Komentar

0 komentar:

Posting Komentar

Berita Terbaru

 
Copyright © 2013 - . Portal Media Online Sorot Nasional - All Rights Reserved